aku berlari meninggalkan malam yang menawarkan indahnya bintang-bintang dan cahaya bulan untuk mengejar matahari. mencari terangnya hari, karena takut pada gelapnya malam.
belajar memaknai arti energi yang terpancar pada terangnya cahaya matahari. dan menyerah pada ketakutanku yang hebat pada cerita mistis yang muncul dalam gelap.
seperti anak kecil yang takut ke kamar mandi sendirian, dan memilih menyalakan semua lampu di dalam rumah. padahal di dekat dapur, ada tempat menatap langit. dan langit penuh bintang. dan dia suka bintang.
namun, aku tetap berlari meninggalkan malam yang menawarkan indahnya bintang-bintang dan cahaya bulan untuk mengejar metahari.
No comments:
Post a Comment